Waktu lalu


tentang itu, semua telah hilang,
di lelap sesuatu yang mungkin bisa di sebut malam,
hadirnya sedikit menggambar asa beberapa waktu lalu,
menyaman rasa yang perlahan di buatnya menjingga,

kau tahu?
ya, ini tentang senja,
yang kiranya ia datang, maka jingga seketika sang rasa,
redup dalam nyaman, akan angin-angin senja yang sangat menawan,

tapi kini rasanya hilang, dalam keterikatan tenang,
bersama sang waktu yang terus menghitam,di ufuk barat
yang perlahan meredup,
lalu musnah dalam larut,

ini bukan tentang mengapa demikian,
melainkan hanya sebuah jalan yang memang harus seperti itu,
melekuk, dalam hadir, rindu, lalu hilang,
untuk selamanya,

ah, sampai sekarang, hati tak bisa merelakan,
ia tetep beradu pada dimensi waktu lalu,
menyangka nyangka tentang waktu yang salah,
termenung dalam renung, lalu tenggelam dalam euforia.

Waktu lalu <-13) p="">

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »
Powered By Blogger